Cyberindonesia.net – Provinsi Lampung merupakan Indonesia mini. Di mana berbagai suku, bangsa, dan agama, ada di dalamnya.
Bahkan, Ketua MPR Ahmad Muzani mengagumi kerukunan dan keguyuban masyarakat Lampung, walaupun berbeda latar belakang satu sama lain. Itu merupakan modal menuju Indonesia Emas 2045.
“Itu sebabnya ketika disebutkan salam Tabik Pun, mereka akan serentak menjawab Ya Pun, itu adalah salam bahwa kita semua berada di tanah Lampung dan kita akan menjunjung tinggi harkat dan martabat Lampung, itulah Indonesia,” ucap Muzani dalam sambutan tabligh akbar bersama Ustad Abdul Somad di lapangan PKOR Way Halim, Kota Bandar Lampung, Jumat malam, 25 April 2025.
Muzani berharap Indonesia selalu menjadi negara yang kuat dan bertumbuh agar cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat terwujud.
Muzani mengajak para jamaah yang hadir untuk mensyukuri hidup dalam suasana kemajuan zaman seperti saat ini. Di mana berbagai macam kemudahan dengan adanya kemajuan teknologi. Namun, saat ini umat masih dihadapkan dengan berbagai permasalahan-permasalahan baru, seperti permasalahan etika.
Untuk menghadapi berbagai permasalahan tersebut, Muzani berpendapat bahwa tabligh akbar, pengajian dan mendengarkan tausyiah dari para ulama merupakan upaya diri untuk mengingat dan tetap di jalan yang benar dan diridhoi oleh Allah SWT.
Sebagai negara kesatuan, Muzani menekankan bahwa Indonesia membutuhkan rakyatnya untuk beriman agar menambah kekuatan, kebaikan dan mengamalkan ajaran agama apapun dengan baik dan benar.
Ia juga menegaskan bahwa Pancasila sebagai dasar negara tidak bertentangan dengan ajaran agama.
Muzani meyakini semakin dalamnya keimanan dan keyakinan itu tumbuh maka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta Pancasila juga akan semakin kuat.
“Itu sebabnya semakin kita beriman, semakin kita menghargai orang, semakin kita beramal dan meyakini atas keimanan kita, semakin kita menghargai sesama,” tuturnya.
Tabligh akbar dihadiri Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan Ketua TP-PKK Provinsi Lampung Purnama Wulan Sari Mirza. Hadir pula Kapolda Lampung Irjen Pol. Helmy Santika. (***)