Atlet Muda Bangkit, Ketum KONI Lampung Ingatkan Tak Lelah Beri Pembinaan

Olahraga235 views

Cyberindonesia.net – Atlet muda Provinsi Lampung terus unjuk gigi di tingkat nasional maupun dunia. Bangkitnya prestasi mereka adalah buah pembinaan yang baik dan berkesinambungan.

Terbaru, Gavirel Bryan Wijaya meraih medali emas Kejuaraan Asia The 12Th Junior Wushu Championships di China. Merah Putih berkibar setelah Bryan meraih nilai tertinggi 9.076 di Jurus Dao Shu (Golok) C Putra.

Lalu, skater muda Fellix Fathul Ruzain meraih medali Perak di nomor Freestyle Skate 20th Asian Roller Skating Championship 2025 di Kota Jencheon, Korea Selatan, pada 21-29 Juli 2025.

Sebelumnya, Judoka Provinsi Lampung Nahella Nadzwa Zahra Sabilla mengharumkan Indonesia pada Kejuaraan Asia Cadet di Kowloon City, Hongkong, China, 19 Juli 2025.

Begitu juga hasil Seleksi Nasional (Seleknas) Tinju Piala Menpora 2025. Provinsi Lampung menempatkan 3 petinjunya di final dengan raihan 1 medali emas dan 2 perak.

Medali Emas diperoleh petinju putri berbakat Lampung Nabilla Maharani, dan Perak diraih M Riko Prayogi dan Dira Artika.

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Imdonesia (KONI) Provinsi Lampung,Taufik Hidayat memgingatkan pembina olahraga agar todak lelah membina atlet muda.

“Ini tanda-tanda baik dalam pembinaan teman-teman Pembina di berbagai cabang olahraga selama ini. Prestasi anak-anak muda kita harus disikapi dengan semangat untuk terus mendorong lebih baik lagi ke depan,” kata Taufik, Minggu, 27 Juli 2025.

Taufik selain mengucapkan selamat dan bangga atas prestasi anak-anak muda Lampung ini, juga berharap prestasi ini membuat seluruh pembina olahraga baik dari pemerintah maupun swasta termotivasi untuk melakukan supporting lebih baik ke depan.

“Prestasi mereka ini seolah-olah mengajak kita semua untuk bersemangat. Masih ada harapan di hari depan lebih baik. Mari kita bersinergi untuk mendukung prestasi lebih baik. Berfikirnya sederhana, kita semua harus bekerjasama dan menyatukan pandangan bahwa semua yang kita kerjakan bersama ini untuk kebaikan generasi kita, dan tentunya nama baik daerah Lampung,” tutur Taufik.

Menurut Taufik, kebangkitan anak-anak muda ini tidak serta merta, namun ini hasl dari pembinaan yang sudah dilakukan banyak pihak mulai dari atlet, pelatih, orang tua atlet, pengurus cabor dan negara ini.

“Tidak ada kata terlambat untuk terus membina, karena masih ribuan anak muda kita yang memerlukan pembinaan itu untuk mencapai prestasi pada usia emas mereka. Tidak ada jalan lain kecuali kita semua berkolaborasi, bersinergi untuk mencapai prestasi itu,” ucapnya.

KONI Provinsi Lampung, tambah Taufik, akan terus berupaya melakukan pembinaan dengan berbagai upaya yang bisa dilakukan secara bersama-sama baik dengan pemerintah maupun pihak swasta. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *