Cyberindonesia.net – Karateka Lampung Ocniel Juandi Simarmata, tampil memukau di Nomor Kata Perorangan Putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri di Kudus, Jawa Tengah, Kamis, 23 Oktober.2025.
Ocniel sukses mempersembahkan medali Perunggu, usai mengalahkan Muhammad Rifki dari DKI Jakarta, di Djarum Arena 2A Kaliputu, Kudus. Ia meraih skor 40,1. Sementara Rifki hanya 39,09.
Sebelumnya, Ocniel menembus partai semifinal dan berkesempatan meraih medali Emas atau Perak. Namun, dewi fotuna belum berpihak padanya. Dari drawing, Ocniel harus bersua Ahmad Zigi.
“Ocniel tampil cukuo tangguh dan percaya diri, tapi kalah skor karena lawannya juara nasional sekaligus atlet SEA Games (di Thailand pada Desember 2025),” ucal Manajer Karate Lampung Ulul Azmi Soltiansyah, usai pertandingan.
Keduanya, lanjut Ulul Azmi, juga bertemu pada pra PON lalu. “Pra PON Kalsel lalu, Ocniel ketemu juga. Saat itu, Zigi raih Emas dan Ocniel Perak. Kali ini pun (PONĀ Bela Diri), Ocniel harus puas dengan hasil itu (Perunggu),” ujarnya.
Meski demikian, hasil pertandingan Nomor Kata Perorangan sudah sangat maksimal. “Hasil Ocniel ini sebenarnya sudah baik, hanya saja saat drawing ketemu Zigi,” ucap Ulul Azmi lagi.
Ia juga sudah memetakan kekuatan lawan dan potensi Ocniel sebelumnya. Artinya potensi sangat besar namun dewi Fortuna belum berpihak.
“Andai saja tak ketemu Zigi, minimal perak karena hasil tiga kali pertandingan sangat memuaskan,” ujarnya.
Dengan ini, Ulul Azmi memotivasi semangat pada atlet yang belum bertanding agar masksimal.
“Sisa kita ada delapan atlet lagi. Diharapkan, raihan dua Perunggu oleh Septriani dan Ocniel awal baik. Minimal ke depan ada satu Perak atau Emas,” kata Ulul Azmi.
Harapan itu sangat beralasan. Karena ada dua atlet pamungkas yang sudah disiapkan.
“Karena kelas 55 dan 50.Kg, ada Taufik dan Aurel, jadi pamungkas kita nanti,” tutur Ulul Azmi. ***

