Cyberindonesia.net – Lima pesilat Lampung berlaga di perempat final Pencak Silat Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri di Kudus, Jawa Tengah, Minggu, 19 Oktober 2025. Kelimanya adalah M Rizki Tama, Riski Enjel Pinata, Muhammad Wildan, Arief Saputra, dan Ahya Mulya Bhakti.
Pelatih Kepala Pencak Silat Lampung M. Naufal, menyatakan bahwa pesilat Bumi Riwa Jurai sudah memiliki modal kepercayaan diri yang bagus setelah memenangi dua pertandingan awal.
“Semoga kemenangan sebelumnya membuat anak-anak makin percaya diri dan tidak lengah. Karena selangkah lagi masuk semifinal, kemudian final. Ini babak menegangkan bagi atlet. Mohon doanya agar mereka tetap konsisten dengan penampilan sebelumnya,” kata Naufal.
Pada babak perempat final, M Rizki Tama, yang turun di Kelas F Putra menghadapi M Sayyid Saboq dari Sumatera Utara di partai 182.
Kemudian, Riski Enjel Pinata akan bertemu Andini Gwenda Cahyadewi A dari Nusa Tenggara Timur di partai 172 Kelas A putri.
Lalu, Kelas E putra, Muhammad Wildan melawan Gugum Gumelar asal Jawa Barat di partai 184, Arief Saputra menantang Deco Fernando Couto dari Riau di Kelas G putra pada partai 187, dan di Kelas D, putra Ahya Mulya Bhakti menhadapi M Abieb Soleman dari Kepulauan Riau, partai 199.
Dari kelimamya, kans Muhammad Wildan tampaknya yang paling besar meraih medali Emas. Sejauh ini, pesilat asal berusia 22 tahun asal Kecamatan Gunung Alip, Kabupaten Tanggamus, ini melaju dengan meyakinkan.
Laga perdana pada Jumat, 17 Oktober lalu, Wildan menang dengan poin mencolok darin Aly Mohtar (Jatim), 38-8. Skor yang sama diraih saat melawan Syafiq Sadidul Azmi Al Aziz dari Riau pada Sabtu, 18 Oktober.
Untuk diketahui pula, Wildan merupakan juara Pencak Silat Dunia di Abu Dhabi, Unit Emirat Arab (UEA), pada 22 Desember 2024 lalu. Terbaru, ia meraih Emas pada Pekan Olahraga Mahasiwa Nasional (POMNas) XIX Jawa Tengah akhir September 2025.***