Tiga Terhenti, Lampung Sisakan Enam Pegulat

Olahraga153 views

Cyberindonesia.net – Tiga pegulat Lampung harus mengakui keunggulan lawan-lawannya pada pertandingan hari pertama Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri di Kompleks Djarum Arena 2B Kaliputu Kudus, Jawa Tengah, Senin, 13 Oktober 2025.

Andres Manatap P, yang turun di kelas 60 Kg Greeco Roman sempat menang sekali melawan pegulat Bali I Nyoman Anom. Namun di babak terakhir penyisihan, ia kalah dari pegulat Kalimantan Timur Suparman.

Sementara peraih medali Perak Kejurnas di Padang, Bramantyo yang turun di kelas 77 Kg Greeco Roman, kalah di kesempatan pertama melawan Peri Budiawan dari Jawa Barat.

Namun Bramantyo mendapat kesempatan kedua dalam repecheage. Dalam kesempatan ini, ia berhadapan dengan Surya Dharma dari Kepulauan Riau. Meski kalah tipis, namun Bramantyo harus mengakui keunggulan lawannya.

Pegulat ketiga, M. Farhan yang bertanding di kelas 130 Kg, juga kalah saat menghadapi Exel Idolan, pegulat asal Sumatera Utara.

Pelatih Gulat Lampung Dedi Irawan Gultom dengan sportif mengakui kekurangan anak-anak Lampung. Mereka kalah pengalaman, dan lawan-lawannya juga tangguh.

“Yang pasti, kita harus mengakui bahwa lawan lebih tangguh dari kita. Atlet Gulat kita masih banyak kekurangan dan butuh pengalaman tanding dan kompetisi agar jam terbangnya cukup,” kata Dedi.

Manajer Tim Gulat Lampung Maktub Djaiz memastikan adanya evaluasi yang mendalam, karena rentang kesenjangannya masih sangat jauh.

‘Kita harus berbesar hati, bahwa kekalahan ini sangat wajar. Kita kalah segala-galanya. Namun kita akan catat sebagai pengalaman untuk terus membina yang muda-muda nanti dengan penuh stamina. Mohon maaf atas situasi ini,” kata Maktub.

Lampung masih memiliki enam pegulat yang akan turun dua hari ke depan. Yakni, Teguh Wibowo Kelas 74 kg Gaya Bebas, Yosua Sijabat Kelas 86 kg Gaya Bebas, James Firnando Kelas 125 kg Gaya Bebas, Chelse Noviyanti Kelas 50 kg Gaya Bebas, Bunga Aulia Kelas 57 kg Gaya Bebas, Anneke Rofiqoh Gultom Kelas 68 kg Gaya Bebas.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *