Cyberindonesia.net – Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Lampung pada September 2025 tercatat meningkat sebesar 1,76 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks NTP Lampung berada pada level 127,62.
Kenaikan tersebut ditopang oleh beberapa subsektor utama. Yakni subsektor Tanaman Hortikultura yang naik 5,30 persen, subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat meningkat 4,31 persen, serta subsektor Perikanan Budidaya yang tumbuh 1,54 persen.
Meski demikian, tidak semua subsektor mencatatkan tren positif. Beberapa subsektor justru mengalami penurunan, di antaranya Tanaman Pangan turun 1,52 persen, subsektor Peternakan melemah 0,22 persen, serta Perikanan Tangkap yang mengalami penurunan tipis sebesar 0,12 persen.
NTP merupakan salah satu indikator penting untuk mengukur tingkat kemampuan daya beli petani. Semakin tinggi nilai NTP, semakin kuat pula posisi petani dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga dan biaya produksi dari hasil usahanya.***
Nilai Tukar Petani Lampung Naik 1,76 Persen
