Cyberindonesia.net – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung siap turut serta menangani persoalan jembatan rusak di Pekon Tampang Muda, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus. Kondisi jembatan tersebut baru-baru ini viral di media sosial.
Video berdurasi sekitat satu menit itu menampilkan sejumlah pelajar harus melintasi jembatan dengan kondisi rapuh dan membahayakan keselamatan. Video menuai perhatian luas, termasuk dari Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal.
Merespons hal itu, Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung M. Taufiqullah menyampaikan bahwa Gubernur Lampung langsung menginstruksikan jajaran terkait untuk melakukan koordinasi cepat dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus.
”Pak Gubernur menaruh perhatian serius terhadap kondisi ini. Beliau menginginkan ada langkah gotong royong antarpemerintah agar solusi bisa segera dihadirkan,” ujar Taufiq, sapaan akrab Kadis BMBK Lampung di Bandar Lampung, Jumat, 29 Agustus 2025.
Pemprov Lampung juga memberikan apresiasi atas langkah cepat Pemkab Tanggamus melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumaham Rakyat (PUPR) yang telah melakukan peninjauan lapangan serta menyiapkan rencana pembangunan jembatan sementara.
”Kami melihat Pemkab Tanggamus sudah bergerak cepat. Pemprov tentu mendukung upaya ini dan siap memperkuat koordinasi, baik dalam perencanaan teknis maupun pencarian alternatif pendanaan,” tutur Taufiq.
Menurut Taufiq, perhatian Gubernur Lampung terhadap kasus ini tidak terlepas dari komitmen beliau dalam mendukung akses pendidikan, terutama di daerah pelosok.
”Bagi Pak Gubernur, akses pendidikan yang aman adalah prioritas. Beliau tidak ingin anak-anak sekolah di pelosok terhambat hanya karena keterbatasan infrastruktur,” ucapnya.
”Harapannya, dengan semangat kolaborasi ini, masalah jembatan dapat segera diatasi sehingga anak-anak Pekon Tampang Muda bisa berangkat ke sekolah tanpa rasa waswas,” ucap Taufiq lagi.***

